7th International Conference on Translational Medicine and Health Science (ICTMHS)

oleh | Okt 30, 2023 | Akademik, Berita

Fakultas Kedokteran, Universitas Diponegoro menyelenggarakan kegiatan 7th International Conference on Translational Medicine and Health Science (ICTMHS). Kegiatan ini diselenggarakan pada 17 – 18 Oktober 2023 secara hybrid. Adriyan Prmono, M.Si, PhD selaku ketua Panitia kegiatan ini menyampaikan bahwa kegiatan ini menghadirkan expert dari 6 negara (Inggris, Jepang, Taiwan, Indonesia, dan Selandia Baru) sebagai Narasumber yang akan mendiskusikan perkembangan terkini pada penanganan individu terkait gizi, kesehatan, dan kedokteran. Kegiatan ini juga diikuti oleh lebih dari 250 orang peserta dari berbagai latar belakang, termasuk akademisi dan praktisi yang mengikuti baik secara daring maupun luring. Sebanyak 45 orang juga mengikuti oral presentation yang akan mempresentasikan hasil penelitian terkini dalam lingkup topik penanganan individu terkait gizi, kesehatan, dan kedokteran selama kegiatan ini berlangsung.

Sebelum pembukaan, juga ditampilkan tari Tari Warak Dugder yang merupakan tarian yang berasal dari Semarang, Jawa Tengah. Tarian ini ditampilkan oleh Kelompok Tari Trilaksmi Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro. Kemdudian dilanjutkan dengan sambutan dari Prof. Dr. dr. Dwi Pudjonarko, Sp.S(K) selaku Dekan Fakultas Kedokteran, Universitas Diponegoro yang sekaligus membuka kegiatan ini secara resmi. Dalam sambutannya beliau mengatakan bahwa 7th ICTMHS merupakah agenda rutin tahunan yang dilakukan oleh Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro, dan merupakan bagian dari rangkaian Diet Natalis Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro. Kegiatan ini juga merupakan langkah dalam menjaga komitmen Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro untuk mendukung pengembangan keilmuan dalam aspek kesehatan. Selain itu, kegiatan ini juga merupakan langkah yang dilakukan Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro untuk mencapai visinya pusat pendidikan berbasis riset yang unggul di bidang kedokteran dan kesehatan di tahun 2024.

Prof. Dr. dr. Dwi Pudjonarko, Sp.S(K) juga menyatakan bahwa sebagai profesional di bidang kesehatan kita perlu mendukung pencapaian SDG’s terutama pada poin ke-3, yaitu Well Being through various services. Salah satunya adalah dengan meningkatkan pengembangan keilmuan di bidang kedkoteran dan kesehatan. Penyelenggaraan conference seperti 7th ICTMHS ini bisa menjadi salah satu cara dalam mendukung capaian SDG’s tersebut. (ARQ).

Berita Terkait