Dalam rangka meningkatkan kolaborasi internasional Asosiasi Fakultas Kedokteran Negeri Indonesia (AKFNI) menginisiasi kerjasama Fakultas Kedokteran dengan mengadakan kunjungan ke Belanda pada tanggal 18 – 21 September 2022. Kunjungan ini diikuti oleh 27 Universitas Negeri di Indonesia dan dari Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro dihadiri oleh Prof. Dr. dr. Dwi Pudjonarko, M.Kes., Sp.S(K) selaku Dekan, dan Dr. dr. Hermina Sukmaningtyas, M.Kes., Sp.Rad(K) selaku Wakil Dekan Akademik dan Kemahasiswaan. Universitas yang dikunjungi adalah Leiden University Medical Center, Erasmus Medical Center, dan Philips Research Eindhoven.
Kegiatan ini dimulai dengan kunjungan ke Leiden University Medical Center (LUMC) di hari pertama. Prof. dr. Pancras Hogendoorn, selaku Dekan LUMC dan Prof. dr. Ari Fahrial Syam selaku ketua AKFNI memberikan sambutan dalam kegiatan ini dan dilanjutkan dengan diskusi dan penandatanganan Letter of Intent (LoI) dimana Universitas Diponegoro juga termasuk di dalamnya. Setelah kunjungan ke LUMC, kegiatan ditutup dengan kunjungan ke Kedutaan Besar Republik Indonesia di Den Haag.
Pada hari kedua dan ketiga kunjungan dilanjutkan ke Erasmus Medical Center. Setelah dibuka oleh Prof. Dr. Stefan Sleijfer selaku Dekan Erasmus Medical Center, acara dilanjutkan dengan diskusi dan pengenalan kampus dan penandatanganan perjanjian Kerjasama antara Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro dengan Erasmus Medical Center. Selain diskusi beberapa kegiatan yang diadakan di Erasmus Medical Center diantaranya adalah Capacity Building, AMR, e-Health dan (Bio)Technology & Planetary Health.
Rangkaian kegiatan ditutup dengan kunjungan ke Philips Research Eindhoven. Kegiatan dimulai dengan diskusi yang dipimpin oleh Bert van Meurs, selaku Chief Business Leader IGT. Setelah itu tim AKFNI dibagi kedalam dua grup untuk melakukan tour CEC dan Experience Labs.